Proyek Rigit Beton Tirtayasa Bikin Macet, Tak Ada Pengatur Lalu Lintas

Bandar Lampung – Proyek pembangunan jalan rigit beton di Jalan Tirtayasa, Kecamatan Sukabumi, Bandar Lampung, menuai keluhan dari warga dan pengendara.

 

Pasalnya, tidak adanya petugas pengatur lalu lintas di lokasi, membuat kemacetan tak terhindarkan, terutama di jam-jam sibuk.

 

Berdasarkan pantauan media ini, proyek yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandar Lampung melalui pihak ketiga tersebut, hingga kini baru menyelesaikan separuh dari total ruas jalan yang direncanakan.

 

Kemacetan sudah berlangsung selama tiga hari terakhir, terutama di ruas jalan yang menghubungkan Tirtayasa – Campang Raya – Simpang Galih.

 

Sebelum proyek ini dimulai, warga sempat melihat ada petugas yang membantu mengatur arus lalu lintas. Namun kini, para pekerja maupun pengatur jalan tidak terlihat lagi di lokasi.

 

Arya, salah satu warga yang tinggal di sekitar jalan tersebut, mengungkapkan kekesalannya atas adanya kemacetan yang telah terjadi beberapa hari ini.

 

“Sekarang ini jalan hanya bisa dilalui separuh, tapi tidak ada yang mengatur. Akhirnya pengendara saling berebut jalan, bikin tambah macet dan bahaya juga,” keluhnya, Senin (30/06).

 

Diketahui, Proyek ini sendiri sebenarnya ditujukan untuk meningkatkan daya tahan jalan terhadap kendaraan besar yang kerap melintas. Wali Kota Bandar Lampung diketahui telah beberapa kali meninjau lokasi proyek rigid beton ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *