Lampung – Jelang Pergantian Tahun Baru 2024-2025, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung menghimbau anak milenial atau Gen-z tidak bereforia berlebih.
Pasalnya, anak milenial atau Gen-z merupakan aset bangsa yang berharga yang akan meneruskan masa depan Bangsa, sehingga untuk menghindari eforia berlebihan di jalan yang akan menimbulkan gangguan ketertiban pada masyarakat diperlukan peran orang tua.
Anggota DPRD Provinsi Lampung Andika Wibawa mengatakan, lebih baik anak milenial merayakan pergantian tahun baru tidak dijalan, untuk menghindari hal – hal yang tidak diinginkan.
“Menghimbau kepada masyarakat khususnya anak-anak milenial,Gen Z, agar tidak merayakan tahun baru di jalan, konvoi, yang akan mengganggu ketertiban masyarakat,” kata Andika kepada media ini. Senin (29/12).
Untuk itu, kata Politisi Gerindra Lampung ini, jika lebih baik anak milenial tersebut melakukan hal – hal yang positif dilingkungan rumah pada malam pergantian tahun baru 2025.
“Merayakan tahun baru lebih baik dirayakan di rumah saja, untuk menghindari hal – hal yang tidak diinginkan, takutnya terjadi senggolan di jalan kalau mereka melakukan konvoi – konvoi dan memicu keributan hingga terjadinya korban lagi,” ungkapnya.
Sehingga, sambung Andika, untuk menghindari itu diperlukan peran orang tua untuk lebih memperhatikan setiap kegiatan anaknya. Baik di pergantian tahun baru maupun seterusnya.
“Saya juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk memperhatikan anaknya pada saat pergantian tahun baru agar tidak terjadi lagi hal – hal yang tidak diinginkan,” tandasnya