BMBK Lampung Terus Berupaya Tingkatkan Kondisi Jalan di Sentra Pertanian dan Perkebunan

Pemerintah Provinsi Lampung terus berupaya meningkatkan kondisi jalan untuk mendukung akses ke sentra-sentra pertanian dan perkebunan di Provinsi Sai Bumi Ruwa Jurai.

Hal ini dilakukan dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan petani.

Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi, Muhammad Taufiqullah, menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan infrastruktur jalan di wilayah sentra pertanian yang memiliki potensi ekonomi tinggi.

Dijelaskannya, beberapa ruas jalan yang menjadi penunjang utama sentra pertanian di Lampung Tengah, seperti ruas Kota Gajah – Sp. Randu – Seputih Surabaya, sudah dalam kondisi mantap berkat alokasi APBD dan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah (IJD) tahun 2023.

Pembangunan itu, sambung dia, semakin memudahkan akses distribusi hasil pertanian, sehingga meningkatkan efisiensi dan menurunkan biaya logistik bagi petani.

Sementara itu, untuk mendukung perkebunan sawit, ruas jalan Padang Ratu – Kalirejo akan ditangani menggunakan dana dari Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit tahun ini.

“Peningkatan infrastruktur jalan di wilayah perkebunan sangat penting untuk memperlancar distribusi hasil perkebunan dan meningkatkan pendapatan petani,” ujar Taufiqullah kepada berandalappung.com

Di Lampung Timur, sambung dia, sebagian besar ruas jalan penunjang sentra pertanian juga sudah dalam kondisi mantap. Ruas-ruas seperti Pugung Raharjo – Jabung dan Belimbing Sari – Jabung mendapat alokasi dana khusus melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Ketahanan Pangan.

Dengan kondisi jalan yang mantap, petani dapat mengangkut hasil panen dengan lebih cepat dan aman, meningkatkan produktivitas dan pendapatan mereka,” terangnya.

Upaya perbaikan jalan ini tidak hanya ditujukan untuk meningkatkan kemantapan jalan, tetapi juga untuk memperkuat ekonomi lokal dengan memperbaiki akses ke sentra-sentra produksi utama.

Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan jalan baik melalui APBD maupun penanganan yang diusulkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa peningkatan kemantapan jalan provinsi dapat memberikan dampak positif bagi sentra-sentra pertanian dan perkebunan. Perbaikan infrastruktur ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan memperkuat ketahanan pangan di Lampung,” tutupnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *