Berita  

Diduga Dana BOS SDN I Way Gelang di Korupsi Kepsek

Tanggamus-Diduga kuat Kepala sekolah (Kepsek) SDN 1 Way Gelang, Ahmad Syaifulloh,S,Pd.i Simpangkan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dari tahun Ketahun.

Diketahui Saifulloh telah menjabat sebagai kepala sekolah Pekon Way gelang,Kecamatan Kotaagung barat, sejak Tahun 2014 lalu.

Bukan tak mungkin, telah terjadi praktik korupsi untuk memperkaya diri sendiri melalui dana yang seharusnya di peruntukkan demi menunjang pengembangan dunia pendidikan pada satuan pendidikan,Khususnya di SDN 1 Way gelang ini.

Contoh seperti di tahun 2021 lalu Syaifulloh menganggarkan dana untuk pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah sebesar Rp.18.920.000., sementara pada saat itu, bangun sekolah masih dalam keadaan baru karena mendapat batuan dari pemerintah pusat.

Lebih parahnya lagi kepala sekolah setempat, kembali menganggarkan di tahun berikutnya Yaitu pada tahun 2022, untuk pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan, dengan jumlah Rp. 71.155.000., yang di bagi menjadi dua tahap. Sedangkan pada saat itu kondisi sekolah masih dalam keadaan baik.

Sementara itu awak media mencoba mengkonfirmasi Zainul selaku Ketua komite SDN 1 Way gelang, guna menanyakan apakah dirinya mengetahui tetang proses perjalanan realisasi anggaran dana BOS di sekolah tersebut, Rabu (07/06/2023).

Dalam keterangan nya Zainul mengatakan bahwa dirinya hanya sedikit mengetahui dari yang direalisasikan tentang sarana dan prasarana pendidikan di antara tahun 2022 dan di tahun 2023.

“Untuk pemeliharaan yang saya ketahui cuman buat pintu masuk dari besi, kalau masalah anggaran nya tahun berapa, saya juga kurang ingat, apa di tahun, 2022,atau anggaran tahun, 2023 selebih nya saya belum di kasih tau dari Pihak sekolah” Terang “Zainul” Selaku Ketua komite.

Pendidikan yang sejatinya menjunjung tinggi nilai kejujuran dan integritas seakan kehilangan makna karena ulah oknum Kepala sekolah setempat, yang seakan nyaman melancarkan aksinya dengan begitu Terorganisasi dan sistematis. Sehingga nampak buruknya dalam proses pengelolaan realisasi Dana BOS.

Ironis nya saat pewarta berusaha untuk menemui Syaifulloh selaku Kepala sekolah. Beliau seakan menghindar
Sampai berita ini terbit yang bersangkutan Saifulloh “belum bisa ditemui.(Masih Dalam konfirmasi).(Alex)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *