Politik – kader Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Lampung nampaknya tidak lagi harmonis setelah Hanan A Rozak dan Arinal Djunaidi mendapatkan surat rekomendasi Bacalon Gubernur Lampung.
Akademisi Universitas Muhammadiyah Lampung Candrawansah mengatakan, bahwa untuk Pemilihan Gubernur Lampung 2024 Partai Golkar mempunyai dua kandidat yang keduanya mendapatkan surat mandat untuk maju menjadi Bacalon Gubernur Lampung.
“Sebagai Bakal Calon Gubernur Lampung, Hanan A. Rozak sebagai kandidat yang mendapat surat perintah dari partai memang mempunyai basis masa yang jelas dan tidak dapat dipandang remeh karena berdasarkan hasil Pemilu kemaren mempunyai suara yang dapat mencerminkan bahwa dia mempunyai elektabilitas,” kata Chandrawansah kepada media ini. Minggu (05/05).
Sedangkan, kata Chandrawansah, Ketidak hadirnya ketua DPD II Golkar Bandarlampung itu mengisyaratkan ketidak pihakannya terhadap salah satu calon kandidat yakni Hanan A Rozak .
“Tentunya pasti delema untuk DPD II Partai Golkar sebelum DPP Golkar memutuskan, karena kalau salah dukung pasti berakibat kepada karier mereka di partai tersebut, ini dapat dilihat dari silaturahmi Hanan A Rozak ke DPD II Partai,” ungkapnya
Selain itu, sambung mantan ketua Bawaslu kota Bandarlampung ini, bahwa Arinal Djunaidi ini merupakan ketua Partai di Lampung, tentunya diperlukan orang – orang yang loyal terhadap dirinya.
“Arinal Djunaidi merupakan Ketua Partai Golkar dan sebagai incumbent calon Gubernur Lampung dan keduanya merupakan petinggi partai, ” urainya
Ia menambahkan, agar tidak terjadi perpecahan antar kader Golkar di Lampung untuk mendukung salah satu Paslon, diharapkan DPP Golkar dapat memutuskan satu calonkada yang bakal maju Pilgub Lampung itu.
“Kalau menurut saya agar Partai Golkar lebih cepat mengambil kesimpulan siapa yang akan diusung untuk calon kepala daerah, agar tidak terjadi perpecahan diinternal karena sinyal ini sudah bisa dilihat dari silaturahmi Hanan A Rozak tanpa dihadiri oleh keseluruhan pengurus DPD II partai,” pungkasnya
Diketahui, Calon Gubernur (Cagub) Hanan A Rozak melakukan acara Silaturahmi dan Koordinasi yang digelar diaula DPD Partai Golkar Kota Bandar Lampung tanpa di hadiri Ketua Yuhadi pada Sabtu (04/05) lalu.
Ketidak hadirnya yuhadi dalam acara tersebut, disinyalir diakibatkan persoalan internal yang memiliki perbedaan pandangan dalam mendukung bakal calon gubernur dari partai beringin tersebut.